Perbedaan Pemanfaatan Dana Wakaf di Universitas Harvard dan Oxford dengan Pemanfaatan Wakaf di Pesantren Indonesia

Authors

  • Muhammad Sulthoni UIN K.H Abdrurrahman Wachid Pekalongan

DOI:

https://doi.org/10.69948/ziswaf.31

Keywords:

wakaf, harvard, oxford, pesantren

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengungkap perbedaan pemanfaatan dana wakaf di universitas Barat, seperti Harvard dan Oxford, dibandingkan dengan pesantren di Indonesia. Menggunakan metode kualitatif deskriptif, penelitian ini melakukan analisis literatur dan perbandingan data sekunder terkait struktur pengelolaan, tujuan, serta dampak wakaf pada institusi pendidikan di dua konteks budaya yang berbeda. Teori perbandingan digunakan sebagai landasan untuk menganalisis prinsip, struktur, dan praktik pengelolaan wakaf di ketiga institusi ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa universitas di Barat mengelola dana wakaf melalui struktur profesional yang mendukung investasi jangka panjang, dengan tujuan mendanai riset, beasiswa, dan pengembangan kampus secara transparan. Sebaliknya, pengelolaan dana wakaf di pesantren Indonesia berfokus pada kebutuhan operasional, seperti infrastruktur dan aktivitas pendidikan dasar, tetapi kurang dioptimalkan untuk pertumbuhan jangka panjang. Perbedaan ini mencerminkan variasi konteks sosial, nilai budaya, dan kapasitas pengelolaan dana. Kesimpulan ini mengindikasikan bahwa peningkatan profesionalitas dan transparansi dalam pengelolaan wakaf di pesantren Indonesia dapat memberikan kontribusi lebih besar pada keberlanjutan pendidikan Islam.

Downloads

Published

2024-10-31

How to Cite

Sulthoni, M. (2024). Perbedaan Pemanfaatan Dana Wakaf di Universitas Harvard dan Oxford dengan Pemanfaatan Wakaf di Pesantren Indonesia . ZISWAF ASFA JOURNAL, 2(2), 134–147. https://doi.org/10.69948/ziswaf.31